Profesor Zulfiardi dari ITB mampu mengubah tanah jadi logam dalam 2 menit

 


Fatahillah313, Jakarta - Profesor Zulfiadi Zulhan dari Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil menciptakan reaktor plasma hidrogen yang bisa mengubah tanah menjadi logam dan nikel.

Dalam sebuah video reel Instagram yang dilihat tim VOP, Selasa, 5 November 2024, terlihat Profesor Zulfiadi memandu mahasiswa Teknik Metalurgi ITB melakukan percobaan reaktor plasma hidrogren di Laboratorium Priometalurgi.

Disebutkan juga dalam video yang diunggah di akun @kegblgnunfaedh di X (dulunya Twitter) tersebut, reaktor plasma hidrogen itu merupakan yang pertama di Indonesia. Reaktor tersebut dibuat Profesor Zulfiadi dan tim, dirakit di Bandung.

Dalam tayangan video, terlihat Profesor Zulfiadi meletakkan sekeping tanah ke dalam reaktor plasma hidrogen. Lalu, setelah dihitung waktunya, hanya 1 menit 45 detik, tanah tadi berubah menjadi logam. “Kurang dari dua menit udah jadi logam,” ujar Profesor Zulfiadi sambil memperlihatkan bongkahan kecil logam hasil eksperimen tersebut.

“Sebenarnya kita sudah melihat logam terbentuk setelah lima detik,” imbuhnya seraya menambahkan bahwa sebelumnya percobaan tersebut bisa lama hingga berjam-jam.

Menurut keterangan di unggahan itu, hal ini bisa terjadi karena gas hidrogen berubah jadi plasma, mereduksi hampir semua oksida menjadi logam. Selain itu, reaktor plasma hidrogen bereaksi sangat cepat karena suhu bisa mencapai puluhan ribu derajat. Di tata surya, plasma hidrogen ini berada di permukaan matahari.

Teknologi plasma hidrogen tersebut dapat digunakan untuk memproduksi hampir semua logam dari bijih oksida atau mineral secara langsung, dalam waktu singkat, dan melalui rute yang lebih sederhana.

“Percobaan masih skala lab, butuh dukungan dan kerjasama lintas disiplin untuk mewujudkan ke skala demo dan komersial.”


Sumber: @kegblgnunfaedh X

#teknologi #itb #logam